GELORA.ME - Pernah melihat iklan game detective? Mungkin kita sering melihat game game yang katanya bisa meningkatkan kemampuan otak, jadi apakah benar game bisa membuat kita jadi tambah pintar?
Main game latihan otak memang bisa melancarkan kemampuan berpikir, meningkatkan prestasi di sekolah, jaga kesehatan otak kita, dan mencegah penyakit otak seperti kepikunan. Tapi tunggu dulu, itu semua hanya claim dari iklan sebuah perusahaan pembuat game latihan otak di Amerika sana.
Dan dari situ mereka justru diadili oleh lembaga perdagangan karena menipu orang orang dan terkena denda puluhan miliar rupiah. Jadi apakah game game latihan otak itu sebenarnya bohong? Pendeknya iya dan tidak, faktanya dua kelompok ilmuan pernah meneliti dan hasilnya seperti air dan api. Berlawanan!
Jadi siapa yang benar? Sebenarnya masalah terbesarnya adalah mengaitkan kondisi di game ke dunia nyata. Misalnya jago mencari barang tersembunyi di game, belum tentu benar benar jadi jago yang nyelip di dunia nyata.
Dan menurut pengamatan ilmuan, main video game memang bisa membuat kita lebih jago mengatur focus dan jago olah visual. Tapi penelitian tentang game dan otak itu kurang punya standar yang bagus. Mulai dari beda sifat pesertanya, beda jenis game yang teliti, sampai beda fitur fitur ditiap game yang ujung ujungnya jadi semakin susah untuk mendapatkan kesimpulan.
Artikel Terkait
Setelah 17 Tahun, Presiden Brasil Akhirnya Kembali ke Indonesia, Ungkap Perasaan Gembira
Strategi Pembiayaan Kereta RI: Tantangan, Inovasi, dan Masa Depan
Dunia di Ambang Resesi? PBB Peringatkan Ancaman Perang Dagang dan Krisis Utang Global
Kepala BGN Beberkan Realisasi Anggaran MBG: Tembus Rp30 Triliun di Oktober 2025