Atas hal ini, dirinya dengan tegas melarang aktivitas dalam bentuk apa pun di kantor DPC PDI Perjuangan hingga ada kepastian.
"Sertifikat lahan saya ada, legalitasnya pun lengkap, ini lahan saya. Mau saya apakan lahan ini adalah hak saya, karena punya saya dan bukan punya DPC PDI Perjuangan," ucapnya.
"Kalau dia (DPC PDIP) butuh ya ketemu dengan saya. Kalau enggak butuh ya sudah saya jual ke orang lain. Pusing-pusing amat gitu mas," pungkasnya.
Pantauan lokasi, suasana di Kantor DPC PDIP saat ini dalam keadaan sepi dan hanya ada dua orang petugas yang sedang berjaga atau piket dan sebuah mobil ambulans. Sedangkan di gerbang pintu sebelah kiri tampak beberapa bambu yang dipasang menutup akses jalan di pintu tersebut. (*)
Sumber: kumparan
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya
Kota Wisata Ecovia Cibubur: Hunian Hijau Harga 1,8 M oleh Sinar Mas Land