GELORA.ME -Prajurit TNI berinisial Letda AF telah berdamai dengan pengemudi ojek online (ojol) di Kota Pontianak yang telah dipukulinya. Kendati sudah berdamai, Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto pun memastikan proses penyidikan terus berlanjut.
“Sudah berdamai, tetapi proses penyidikan berjalan, berlanjut,” kata Yusri di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin, 22 September 2025.
Lanjut Yusri, insiden pemukulan diduga terjadi karena prajurit tersebut terbawa emosi di jalan raya. Dari kejadian ini, Yusri mengimbau seluruh personel untuk menghindari kesalahpahaman dengan masyarakat apalagi berujung tindakan kekerasan.
Artikel Terkait
KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Suap Bupati Kolaka Timur: Pejabat Kemenkes hingga Orang Kepercayaan
DPR Sebut Kebakaran Rumah Hakim Khamozaro Kejahatan Terencana, Terkait Kasus Korupsi Rp231 M
KPK Beberkan Uang Hasil Pungli Gubernur Riau untuk Biaya Plesiran ke Inggris & Brasil
Kritik Agus Pambagio: UI Bukan Perusahaan, Bahaya Corporate Culture di Kampus