Janji Prabowo: Jika Saya Tak Berhasil, Saya Tak Akan Maju Lagi Jadi Presiden!

- Minggu, 18 Mei 2025 | 00:55 WIB
Janji Prabowo: Jika Saya Tak Berhasil, Saya Tak Akan Maju Lagi Jadi Presiden!




GELORA.ME - Presiden Prabowo Subianto mengatakan belum tentu kembali maju sebagai calon presiden pada Pemilu 2029 mendatang. 


Ia mengaku akan menilai kinerja pemerintahannya terlebih dahulu selama lima tahun ke depan.


Hal tersebut disampaikan Prabowo saat memberikan pidaoto dalam acara Kongres PP Tidar IV yang digelar di Hotel Burobudur Jakarta, Sabtu (17/5).


Awalnya, Prabowo mengingatkan para kader Tidar, organisasi sayap Gerindra, tak melontarkan kata-kata dukungan 'dua periode'. 


Prabowo menyebut dirinya saat ini belum genap setahun menjadi presiden.


"Niat itu silakan disimpan dalam hati. Tapi saya sudah katakan, nanti yang menentukan apakah Prabowo dua periode atau tidak, selain yang maha kuasa Prabowo sendiri," kata Prabowo.


"Kalau saya menilai, saya menilai, bahwa diri saya tidak mencapai apa yang saya canangkan, saya tidak mau maju lagi sebagai presiden RI," ujarnya melanjutkan.


Prabowo mengaku akan menilai kinerjanya selama lima tahun ke depan untuk menjadi parameter pencalonannya di Pilpres 2029 mendatang.


Prabowo pun meminta kepada kader muda Tidar agar tak mengharapkan dirinya maju jika pemerintahannya tak berhasil. 


Sebagai pejuang politik, Prabowo mengaku hanya ingin mengabdi kepada masyarakat.


"Kalau seandainya saya menilai diri saya tidak berhasil, saya mohon dengan sangat jangan saudara harapkan saya mau maju lagi," ujarnya.


Prabowo: Usia Saya 73 Tahun, Saya Hanya Ingin Tinggalkan Nama Baik


Presiden Prabowo Subianto menegaskan dirinya akan menegakkan keadilan tanpa pandang bulu. 


Di usianya saat ini, kata Prabowo, dirinya hanya ingin meninggalkan nama baik.


"Usia saya 73 tahun, Saya hanya ingin meninggalkan nama baik, saya akan melaksanakan tugas saya. Saya akan tegakkan keadilan, Saya akan melawan segala bentuk korupsi di Republik ini tanpa pandang bulu," kata Prabowo di Kongres ke-IV PP TIDAR, di Hotel Borobudur Jakarta, Sabtu (17/5/2025).


Prabowo lahir pada 17 Oktober 1951. Dalam kesempatan tersebut juga, Prabowo menegaskan dirinya disumpah untuk menjalankan Undang-Undang Dasar Negara RI 1945. Begitu juga undang-undang lainnya. 


Dengan begitu, Prabowo menegaskan siapa pun yang melanggar hukum akan ditindak.


"Siapa yang melanggar hukum siapa yang mau mempertahankan praktik-praktik yang mengakibatkan kerugian kekayaan negara, kekayaan negara harus dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat," kata dia.


"Untuk kesekian kali lagi saya tegaskan ini sumpah saya, ini tekad saya dan saya percaya dan saya sudah buktikan dalam 6 bulan pemerintahan yang saya pimpin kita sudah selamatkan ratusan triliun uang rakyat kita sudah selamatkan," sambungnya.


Prabowo menyebut, hampir setiap hari penegak hukum mengusut kasus-kasus korupsi. Bahkan penegak hukum pun diancam. 


Namun, dia menegaskan hal itu tidak membuatnya gentar.


"Hampir tiap hari kita membongkar kasus-kasus korupsi dan tidak akan berhenti tidak kita akan berhenti, dan saya tahu ada penegak-penegak hukum yang diancam saya tahu saya dapat laporan ada yang rumahnya didatangi ada yang mobilnya diikuti, ada yang rumahnya difoto, kita paham itu," kata dia.


"Tapi saya hanya ingin sampaikan kita tidak gentar, Saya tidak gentar," pungkasnya. 


Prabowo Sebut Indonesia Akan Hadapi Tantangan Berat: Mereka Mau Sogok Hakim Kita


Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengingatkan bahwa Indonesia akan menghadapi tantangan besar dari kekuatan-kekuatan yang tidak ingin bangsa ini berdiri di atas kaki sendiri.


Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidatonya di penutupan Kongres ke-IV PP Tidar di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (17/5).


"Kita akan menghadapi tantangan yang berat karena kekuatan-kekuatan besar yang suka Indonesia terus dikuasai oleh jaringan-jaringan yang takut terhadap kekuatan Indonesia. Takut Indonesia bisa berdiri di atas kaki kita sendiri," kata Prabowo.


Bahkan, Prabowo menyebut kekuatan itu ingin merusak sendi kehidupan Indonesia dengan berbagai cara untuk menghancurkannya.


"Mereka ingin rusak sendi kehidupan kita, mereka mau menyogok hakim-hakim kita, membeli pejabat-pejabat kita di semua eselon di semua institusi,” ujar dia.


Menurut Prabowo, kekuatan-kekuatan tersebut telah lama berupaya menguasai Indonesia dan mencuri kekayaan bangsa dengan berbagai dalih dan cara.


"Dari sejak proklamator kita Bung Karno sampai sekarang mereka tidak ingin Indonesia berdiri di atas kaki kita sendiri, mereka selalu ingin mencuri dan merampok kekayaan bangsa kita dengan segala dalih dan teknik," ucapnya.


Lebih jauh, Prabowo mengingatkan bahwa dirinya telah disumpah untuk menjalankan konstitusi dan akan teguh pada sumpah tersebut.


“Yang ingin saya tegaskan bahwa saya disumpah di depan Majelis Permusyawaratan Rakyat disaksikan oleh rakyat Indonesia melalui televisi saya disumpah untuk menjalankan Undang-Undang Dasar 1945 dan semua undang-undang yang berlaku dan saya akan laksanakan,” pungkasnya.


Sumber: CNN

Komentar