Butet memastikan dirinya tidak sedang mendikte apalagi menggurui Jokowi. Dia yakin Jokowi punya pemikiran dan insting yang tajam, yang pada akhirnya bisa memberikan yang terbaik. Yaitu, memenuhi harapan kami yang bekerja di ranah kebudayaan.
“Dari tempat kami bekerja, saya hanya bisa mengingatkan selagi kesempatan itu masih ada,” tegasnya.
Kepada Jokowi, Butet mengaku ikhlas membantu selama ini karena alasan kebaikan bersama. Bantuan itu sekadar “ngelingke” atau mengingatkan.
“Eling sangkan paraning dumadi. Selalu waspada bahwa ‘melik kuwi nggendong lali’,” lanjutnya.
“Semoga njenengan dilimpahi kesehatan jiwa-raga, ketajaman pikir dan keluasan imajinasi tak bertepi. Moga-moga mukjizat itu benar-benar terjadi. Semesta akan membimbing. Nuwun,” tutup Butet.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
KPK Geledah 3 Lokasi & Amankan Dokumen Kasus Suap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya
Dokter Tifa Kritik Gelar Perkara Ijazah Jokowi: Hanya Ditunjukkan 10 Menit, Tidak Boleh Disentuh
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024