GELORA.ME - Pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani merupakan langkah politik yang sarat dengan kepentingan.
Demikian pendapat Direktur Riset Indonesian Presidential Studies (IPS), Arman Salam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (19/6).
Menurut Arman, politik adalah seni dalam mendapatkan atau merebut kekuasaan. Pertemuan keduanya, bisa dimaknai sebagai upaya mengganjal salah satu calon presiden yang akan tampil yakni Anies Baswedan, dengan balutan komunikasi konstruktif dan penjajakan calon wakil presidin Ganjar dari PDIP.
"Jika dalam pertemuan itu terjadi kesepakan kepentingan yang dianggap lebih besar jelas akan berdampak pada wajah perpolitikan," demikian kata Arman.
Artikel Terkait
KPK Didorong Periksa Jokowi & Luhut, Ini Fakta Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Purbaya Yudhi Sadewa: Analisis Kinerja Menkeu dan Peringatan Hensat Soal Harapan Kaya Raya
Sidak Aqua Subang: Fakta Mengejutkan Sumber Air & Kritik Pedas soal Gagalnya Negara
Kader PSI Sebut Mahfud MD Sengkuni, Ini Alasan Kontroversial di Balik Kritik Proyek Jokowi