Analisis IHSG Hari Ini: Melemah Tipis, Ini Proyeksi dan Rekomendasi Saham BMRI, BFIN, SGER
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan tercatat melemah tipis 0,03% ke level 8.271. Meski demikian, minat investor asing tetap terlihat dengan adanya net foreign buy senilai Rp1,16 triliun.
Secara teknikal, pembentukan pola candle inverted hammer di area resistance mengindikasikan bahwa tekanan jual mulai meningkat. Analis dari BRI Danareksa Sekuritas memproyeksikan pergerakan IHSG akan terbatas dalam range support 8.238–8.292.
Katalis dan Fokus Pasar Pekan Ini
Pasar keuangan saat ini tengah menanti dua katalis utama yang akan mempengaruhi arah IHSG:
- Rilis laporan kinerja emiten untuk kuartal III-2025.
- Keputusan suku bunga The Fed.
Kedua faktor ini menjadi penentu sentimen pasar dan likuiditas dalam jangka pendek.
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya