Sehingga mengakibatkan adanya jelaga di rongga pernafasan korban.
Tapi, saat kita lihat celah nafasnya ada jelaga, di sana. Artinya sebelum meninggal full, dia (korban) sempat menghirup udara bakaran itu. Jadi, ada di rongga pernapasannya," kata Hariyanto,
Hariyanto menjelaskan bahwa pihaknya belum dapat memastikan penyebab korban terbakar pada bagian tubuhnya, apakah disiram bensin atau lainnya.
"Saya gak tahu, jadi yang jelas ada luka bakar yang cukup parah mengenai sekujur tubuh. Tapi, ada juga perlukaan trauma karena benda tajam," pungkasnya.
Sebelumnya, sesosok mayat ditemukan dalam kondisi sudah terbakar di salah satu pos di Lanud Halim Perdanakusuma pada Minggu malam.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leo Simarmata mengonfirmasi bahwa mayat ditemukan dalam kondisi sudah terbakar.
"Iya benar (ditemukan mayat dalam kondisi sudah terbakar)," ujarnya.
Leo menuturkan bahwa korban adalah seorang warga sipil dan bukan anggota TNI AU.
Semengtara Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, Marsekal Pertama Adrian P Damanik mengungkapkan bahwa jenazah yang ditemukan itu merupakan putra dari seorang Perwira Menengah (Pamen) TNI Angkatan Udara.
"(Korban) Putra dari Pamen TNI. Mohon maaf sementara itu dulu ya," pungkasnya.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Warga Tuban Rugi Jutaan Rupiah! Motor Brebet & Tak Bertenaga Usai Isi Pertamax, Ini Penyebabnya
Ulat di Menu MBG SMAN 1 Kamal Diklaim Tinggi Protein, Ini Faktanya
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Siak: Motif Gara-Gara Hotspot Dimatikan Mengejutkan
Siswi SMA Pesisir Selatan Melahirkan di Kelas, Terungkap Dihamili Paman Sendiri