Laba BYD Anjlok 33% pada Kuartal III 2025, Imbas Perang Harga
Raksasa kendaraan listrik (EV) asal China, BYD, mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 33 persen secara tahunan pada kuartal ketiga tahun 2025. Ini menjadi penurunan laba kedua yang dialami BYD secara berturut-turut.
Berdasarkan laporan keuangan terbaru, produsen mobil listrik tersebut meraup laba bersih sebesar 7,8 miliar yuan atau setara dengan Rp18 triliun pada periode Juli hingga September 2025.
Perusahaan yang bermarkas di Shenzhen ini juga mencatat pendapatan sebesar 195 miliar yuan pada kuartal yang sama, mengalami penurunan tiga persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Artikel Terkait
Ahmed El Ahmed: Pahlawan Muslim Bondi Selamatkan Korban, Galang Dana Tembus Rp16 Miliar
Prabowo Tegaskan Indonesia Mampu Tangani Bencana Sumatra Tanpa Bantuan Asing
Paket Internet XL 2024: Panduan Lengkap Pilih Kuota Terbaik Sesuai Kebutuhan
Resbob Ditangkap di Semarang: Kronologi Lengkap & Pasal UU ITE yang Dijeratkan