Kasus Proyek Mebel SMK di NTB Naik ke Penyidikan, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkatkan status penyelidikan kasus dugaan korupsi proyek pengadaan mebel untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilayah tersebut. Kasus ini kini resmi ditingkatkan dari tahap penyelidikan menjadi penyidikan.
Meski telah memasuki fase penyidikan, Kepolisian Daerah NTB belum menetapkan tersangka dalam kasus korupsi pengadaan furnitur SMK ini. Menurut pernyataan resmi, penyidik masih menunggu hasil audit dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) NTB untuk menentukan besaran kerugian negara yang terjadi.
Menunggu Hasil Audit BPKP
Kombes FX Endriadi selaku Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda NTB menegaskan bahwa langkah ini penting untuk memastikan penetapan tersangka memiliki dasar hukum dan perhitungan keuangan yang jelas serta akurat. "Kami ingin memastikan semua tahapan proyek sesuai dengan ketentuan," ujarnya.
Artikel Terkait
Ahmed El Ahmed: Pahlawan Muslim Bondi Selamatkan Korban, Galang Dana Tembus Rp16 Miliar
Prabowo Tegaskan Indonesia Mampu Tangani Bencana Sumatra Tanpa Bantuan Asing
Paket Internet XL 2024: Panduan Lengkap Pilih Kuota Terbaik Sesuai Kebutuhan
Resbob Ditangkap di Semarang: Kronologi Lengkap & Pasal UU ITE yang Dijeratkan