Memperkuat Kolaborasi dan Monetisasi Digital
Angela juga menambahkan bahwa iNews Media Group terus memperluas kolaborasi dengan berbagai mitra strategis, termasuk platform e-commerce, YouTube, dan TikTok.
"Kolaborasi dengan e-commerce sudah berjalan," ungkapnya.
Melalui program seperti live shopping dan konten interaktif, iNews tidak hanya menciptakan nilai tambah bagi penonton tetapi juga memperkuat strategi monetisasi digital mereka.
Peringatan AMSI: Media yang Gagal Adaptasi akan Tenggelam
Disrupsi teknologi yang dibawa AI juga diamati oleh Ketua Umum AMSI, Wahyu Dhyatmika. Ia menilai bahwa teknologi ini telah mengubah ruang redaksi media secara signifikan.
"Banyak teman-teman di redaksi menggunakan AI," ujarnya.
Meski meningkatkan efisiensi produksi dan distribusi berita, penggunaan AI juga membawa risiko berupa hilangnya kontrol redaksi terhadap konten. Wahyu memperingatkan bahwa media yang gagal beradaptasi akan kehilangan relevansi di mata publik dan pengiklan.
"Kalau media tidak lagi punya reach, itu akhir dari media seperti yang kita kenal," tegasnya.
Kesimpulannya, disrupsi teknologi membawa serta peluang dan ancaman. Dalam menghadapi era AI, adaptasi yang cepat dan transformasi digital yang mendalam menjadi syarat mutlak bagi industri media untuk dapat bertahan dan terus berkembang.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG