Tim penyelamat PT Freeport Indonesia berhasil mengevakuasi tujuh pekerja yang tertimbun longsor.
Berdasarkan keterangan tertulis PT Freeport Indonesia yang diterima Suara.com, sebanyak lima jenazah telah ditemukan.
Kelima pekerja itu atas Saudara Zaverius Magai (PT Redpath Indonesia), Holong Gembira Silaban (PT Redpath Indonesia),
Dadang Hermanto (PT Redpath Indonesia), Balisang Telile seorang warga negara Afrika Selatan (PT Redpath Indonesia), dan Victor Bastida Ballesteros seorang warga negara Republik Chili (PT Redpath Indonesia).
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas menyebut, empat jenazah itu akan diterbangkan ke Jakarta. Khusus untuk Zaverius Magai akan dimakamkan di Kuala Kencana,Timika.
Tony memastikan proses investigasi akan tetap dilanjutkan untuk memastikan penyebab kejadian tersebut. Investigasi akan dilaksanakan secara menyeluruh dan transparan.
"Hasil investigasi akan menjadi dasar bagi perusahaan untuk menerapkan langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terjadi di masa mendatang," ujarnya pada Senin (6/9/2025).
PT Freeport Indonesia menyampaikan rasa duka yang mendalam.
Tony menyebut para pekerja yang meninggal adalah saudara dan sahabat bagi mereka. Dia memastikan pendampingan bagi keluarga yang ditinggalkan, begitu juga dengan penanganan jenazah.
"Kehilangan ini membawa duka yang mendalam bagi kita semua. Atas nama pribadi dan perusahaan, saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang telah berada di Tembagapura sejak 14 September 2025. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberi kekuatan dan ketabahan bagi kita semua," kata Tony.
Sumber: suara
Foto: Tim Penyelamat Freeport/Net
Artikel Terkait
Plt Camat Pasang CCTV di Kamar Mandi Kos Putri, Rekam Mahasiswi Mandi: Kronologi & Fakta Lengkap
Gaya Politik Ahmad Ali: Strategi Baru PSI atau Blunder untuk Pemilu 2029?
Kadishub Medan Erwin Saleh Ditahan di Rutan Tanjung Gusta Kasus Korupsi MFF 2024
AS Tetapkan Grup Surga Venezuela Sebagai Teroris: Dampak, Kontroversi, dan Ancaman Invasi