Aktris keturunan Indonesia, Ardell Aryana disandera tentara Israel ketika
siaran langsung atau live TikTok. Detik-detik mencekam itu disaksikan banyak
netizen sebelum akhirnya ponsel tersebut mati.
Misi yang awalnya damai sontak berubah menjadi arena ketegangan tinggi.
Mengubah layar gawai pengikut artis berusia 35 tahun ini menjadi jendela
eksklusif dalam insiden geopolitik yang mencekam.
Ardell Aryana, bersama dengan penyanyi Zizi Kirana asal Malaysia dan puluhan
relawan dari berbagai negara, tergabung dalam misi "Global Sumud Flotilla".
Misi ini bertujuan mulia yaitu menembus blokade Israel untuk menyalurkan
bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan oleh warga di Gaza. Menggunakan
kapal, para relawan berlayar mengarungi Laut Mediterania.
Namun, harapan itu diuji ketika armada mereka memasuki "zona merah" di
perairan Palestina pada Kamis pagi, 2 Oktober 2025.
Apa yang terjadi selanjutnya adalah sesuatu yang tidak diharapkan, namun
telah menjadi risiko yang diperhitungkan oleh para aktivis.
Kapal-kapal militer Israel mulai mengepung armada kemanusiaan tersebut,
memulai intimidasi yang disaksikan langsung oleh dunia melalui lensa kamera
ponsel Ardell.
"See You In Jail" dan Siaran Langsung Terputus
Dalam situasi genting, Ardell Aryana mengambil langkah berani. Ia menyalakan
siaran langsung di akun TikTok dan Instagram miliknya.
Ia berusaha memberikan laporan pandangan mata yang belum pernah terjadi
sebelumnya. Ribuan pengikutnya yang sedang menonton menjadi saksi saat
suasana damai berubah menjadi kepanikan.
"Mereka makin dekat dengan bot kami," ucap Ardell dalam salah satu siaran
langsungnya, menunjukkan kapal-kapal tentara Israel yang mendekat.
Ketegangan memuncak ketika komunikasi radio mereka diduga diretas oleh pihak
militer.
Menurut laporan Ardell, terdengar suara ancaman yang mengerikan di tengah
deru ombak dan mesin kapal.
"Jika Anda dapat mendengar suara mereka di radio, salah satu dari mereka
(tentara Israel) berkata, 'See you in jail' (Sampai jumpa di penjara),"
ungkapnya saat live Tiktok.
Menyadari situasi semakin genting dan kemungkinan perangkat komunikasinya
akan disita, Ardell berpesan kepada para penontonnya.
Ia menyatakan akan menjadi orang terakhir yang membuang ponselnya ke laut,
demi memberikan informasi selama mungkin.
Ia juga sempat membuat isyarat SOS (sinyal darurat) dalam salah satu sesi
live, yang membuat suaminya, Nadzmi Adhwa, dan para pengikutnya di Malaysia
panik.
Sesaat kemudian, seperti yang dikhawatirkan, siaran itu tiba-tiba terputus.
Sumber melaporkan, sebelum koneksi benar-benar hilang, Ardell terdengar
berdoa dan mengucapkan kalimat, “Kami disiksa.”
Setelah itu, keheningan menyelimuti, meninggalkan ribuan pertanyaan dan
kecemasan.
Hingga artikel ini ditulis, dilaporkan bahwa beberapa relawan Malaysia,
termasuk Ardell dan Zizi, ditahan oleh militer Israel. Akun media sosial
Ardell pun terakhir memberikan update pada dua hari yang lalu.
Profil Ardell Aryana
Ardell Aryana memiliki nama asli Nurul Hidayah binti Mohd Amin, adalah
seorang figur publik asal Malaysia yang dikenal multitalenta.
Lahir pada 13 April 1990 di Kuala Selangor, Selangor, ia merintis kariernya
di dunia hiburan sebagai seorang aktris, pengacara, dan model sejak tahun
2013.
Ardell lahir dari keluarga mualaf, ayahnya berasal dari Indonesia, sementara
ibunya beretnis Tionghoa. Sebagai anak kelima dari enam bersaudara, ia
adalah satu-satunya anak perempuan di keluarganya.
Ia merupakan lulusan Diploma Pengurusan Perniagaan dari Kolej Cambridge.
Dalam kehidupan pribadinya, ia dikenal memiliki hobi yang menantang seperti
olahraga ekstrem. Ia menikah dengan sesama aktor, Nadzmi Adhwa, yang
senantiasa mendukung kegiatan aktivismenya.
Karier Ardell di Dunia Hiburan
Memulai kariernya di industri hiburan secara tidak sengaja setelah membantu
proyek film pendek temannya, Ardell kemudian mendapat tawaran dari berbagai
rumah produksi.
Ia dikenal luas melalui perannya dalam berbagai drama populer di Malaysia,
seperti Baby Ana Milik Siapa? (2014) dan Asam Pedas Untuk Dia (2015).
Selain layar kaca, ia juga membintangi beberapa film, termasuk Dorm Melati
(2017) dan Surf This Love: Gelora Juara (2018). Di luar akting, Ardell juga
merupakan seorang pengusaha kosmetik yang mengelola mereknya sendiri, A'dell
Beauty.
Aktivis Kemanusiaan yang Vokal
Di balik citranya sebagai seorang artis, Ardell Aryana sangat aktif dalam
kegiatan kemanusiaan. Ia tidak segan turun langsung ke lokasi-lokasi konflik
dan bencana untuk memberikan bantuan.
Sebelum misinya ke Gaza yang menjadi sorotan, ia tercatat pernah terlibat
dalam misi kemanusiaan ke Suriah bersama suaminya, Nadzmi Adhwa, pada
Januari 2020.
Selain itu, ia juga pernah menyalurkan bantuan untuk korban gempa bumi di
Palu, Indonesia. Keterlibatannya dalam misi "Global Sumud Flotilla" menuju
Gaza adalah puncak dari dedikasinya sebagai aktivis, di mana ia rela
mengambil risiko besar demi menyuarakan penderitaan warga Palestina.
Kisah Ardell Aryana adalah bukti bahwa di era modern, perjuangan untuk
kemanusiaan tidak hanya terjadi di medan perang fisik, tetapi juga di layar
gawai kita. Siaran langsungnya yang terputus menjadi simbol perjuangan yang
belum usai.
Bagaimana menurut Anda peran media sosial dalam menyuarakan isu-isu
kemanusiaan global? Apakah keberanian para selebriti seperti Ardell Aryana
dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk peduli? Bagikan pendapat Anda
di kolom komentar di bawah ini.
Sumber:
suara
Foto: Detik-detik Artis Keturunan Indonesia Ardell Aryana Disandera Tentara
Israel saat Live TikTok (ig/ardellaryana)
Artikel Terkait
Bikin Geregetan! Nyaris Sebulan KPK Umbar Janji Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji
Sosok Dokter Aaron, Amputasi Lengan Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny demi Selamatkan Nyawa
RON Pertamax Turbo Hanya 91 Bikin Kaget Netizen: Kok Dibawah Pertamax?
Pakar Ragukan Penangkapan Bjorka: Salah Atribusi Makin Guncang Kredibilitas Aparat