Rekam jejak Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi beraroma tipu-tipu terkait penghargaan internasional viral di media sosial.
Diketahui, saat masih berkuasa, Jokowi menerima penghargaan International Rice Research Institute (IRRI) atas Sistem Pertanian-Pangan Tangguh dan Swasembada Beras Tahun 2019-2021 melalui Penggunaan Teknologi Inovasi Padi.
Namun ternyata, plakat penghargaan IRRI yang diterima Jokowi buatan Kementerian Pertanian (Kementan) seharga Rp8 juta.
Adalah Ketua Komisi IV DPR RI Sudin yang mengungkapkan bahwa plakat itu bukan dari IRRI. Hal ini, disampaikan dia saat menggelar rapat kerja bersama Kementerian Pertanian.
"Berapa nilainya (pembuatan plakat)? Saya kasih tahu nilainya Rp 8 juta, jadi plakat itu bukan dari IRRI (tapi) dari Kementerian Pertanian," kata Sudin dalam rapat, Rabu 31 Agustus 2022.
Video lawas tersebut diunggah ulang oleh pemilik akun TikTok @KULIAHAKALSEHAT dengan narasi "Salah satu tipu-tipu Jokowi yang mulai dipertanyakan netizen!" yang dilihat redaksi Rabu 7 Mei 2025.
Video tersebut ramai dikomentari warganet lainnya.
"Dihina saya diam,
Difitnah saya diam,
Dicaci maki saya diam,
Tapi ketika disuruh berhenti berbohong saya lawan !!!!
Kwkwkwk," kata @ahmad***
"Lihat wajah beliau kalau sedang bicara, terlihat menyembunyikan kebohongan. Penghargaan IRRI ternyata dari Kementerian Pertanian, dari Menterinya sendiri. Miris," sambung @sukartisumartoyo***
"Hidup pak Sudin....tapi mengapa sampai sekarang DPR diam saja, atas semua kebohongan dan gaya tipu-tipunya dari Mulyono dan gengnya....?!?!?!?!???" komentar @yatidamanuri***.
Sumber: rmol
Foto: Direktur Jenderal IRRI Jean Balie menyerahkan penghargaan kepada Presiden Jokowi karena berhasil melakukan swasembada beras di Istana Negara/Ist
Artikel Terkait
Mungkinkah Wapres Gibran Rakabuming Raka Dimakzulkan? Begini Kata Rocky Gerung
Cerita Pilu Para Korban Bus Maut Padang Panjang: Baru Lulus Tes CPNS hingga Pulang Melayat Ibu
Viral Ibu Rumah Tangga Pakai 195 Data Pribadi Orang untuk Pinjol, Berhasil Raup Rp 2,9 Miliar
Viral Perempuan di Kupang Nekat Usaha Cium Wapres Gibran