"Termasuk layanan publik kita, secara bertahap berbasis elektronik, seperti layanan RSUD, perizinan, PDAM dan seterusnya," tukuk mantan Kabag Humas Pemkab Pesisir Selatan itu.
Hal ini tertuang dalam RPJMD 2021-2026, khususnya pada Renstra dan secara bertahap ditindaklanjuti dengan capaian tahunan melalui Renja.
"Jadi, hasil evaluasi capaian kinerja dan juga pada rencana perjanjian kinerja 2024, digitalisasi layanan akan terus dimassifkan, tidak saja pada level kabupaten tetapi juga menyasar hingga ke nagari-nagari," jelasnya.
Artinya, menurut Wendi, apa yang sudah dilakukan tim Kominfo Kabupaten Pesisir Selatan l sudah on the track, bahkan lompatannya melenting jauh.
"Misal indek SPBE, target akhir RPJMD 3,9 poin, hasil evaluasi Men-PANRB, 2024 ini Pessel 4,17 poin, pada skala 1-5," ungkapnya.
Artinya, target itu tercapai 3 tahun lebih cepat. Menurutnya, melesatnya capaian SPBE Kabupaten Pesisir Selatan itu tidak terlepas dari dukungan Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar, yang selalu berpesan untuk memudahkan urusan rakyat.
Diberbagai kesempatan Bupati Rusma Yul Anwar terus mendorong perbaikan layanan publik terutama bagi rakyat tidak mampu, dengan memberikan kemudahan, baik dari sisi waktu, biaya dan kemudahan lain.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com
Artikel Terkait
Kuasa Hukum Eggi Sudjana Ungkap Bukti Ijazah Asli Jokowi: Ada Emboss dan Watermark
Insiden Ketapang: WNA China Serang Prajurit TNI, Ancaman Kedaulatan?
Vladimir Putin Akui Jatuh Cinta: Siapa Perempuan Misterius di Balik Pernyataan Mengejutkan Ini?
Bantuan Tunai Rp600 Ribu dari BNPB untuk Korban Bencana Sumatera yang Ogah Tinggal di Huntara