"Semua keluhan yang masuk dari jumlah pasien rumah sakit yang dilayani di RSUD Provinsi NTB sebagian besar terkait pelayanan obat dan antrian Mobile JKN. Semua keluhan sudah direspon dan ditindaklanjuti oleh petugas PIPP RS setelah diadakannya koordinasi dengan unit terkait," katanya.
Ketua Tim Kerja Hukum dan Humas RSUD NTB, Solikin menjelaskan untuk meningkatkan kepuasan pelayanan kepada masyarakat, khususnya peserta JKN, RSUD NTB telah menghadirkan Aplikasi Halo RSUDP NTB.
"Aplikasi tersebut merupakan suatu kanal layanan informasi dan pengaduan terpadu yang sudah terbentuk," tuturnya.
Aplikasi Halo RSUDP NTB, lanjut Solikin, menjadi salah satu inovasi yang dilakukan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh pelayanan informasi dan penanganan pengaduan yang professional, responsive, dan humanis di lingkup RSUD Provinsi NTB.
"Aplikasi Halo RSUDP NTB dirilis sebagai aplikasi dalam pelayanan informasi dan penanganan pengaduan secara cepat, sederhana, tepat waktu, responsif, dan kolaboratif. Aplikasi Halo RSUDP NTB dapat di akses oleh masyarakat melalui Website halo-rsud.ntbprov.go.id atau Scan Barcode di beberapa Spot Lingkup RSUD Provinsi NTB," jelas Solikin.
Dalam web tersebut, tambahnya, sudah terkategori secara sistem menjadi 6 (enam) yaitu BPJS, Performance SDM, sarana-prasarana, ketersediaan obat, keuangan, pelayanan dan lain-lain, sehingga tindak lanjut keluhan akan langsung di respon oleh bagian atau unit terkait sesuai kategori aduan.
Terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mataram, Angga Firdauzie mengatakan bahwa kegiatan Coffee Morning perdana yang diselenggarakan oleh RSUD NTB ini adalah suatu bentuk kolaborasi antara BPJS Kesehatan dengan fasilitas kesehatan dalam upaya perbaikan sehingga dapat meningkatkan kepuasan masyarakat, khususnya peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrontb.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji