Baca Juga: Pengalaman Fatonah saat Anaknya Dirawat di RS, Semua Di-Cover JKN
”Jadi bisa sampai anemia. Miom juga membuat nyeri karena miom yang membesar bisa menekan organ lain. Misal kandung kemih. Efeknya jadi sering kencing,” ujar Pungky Mulawardhana.
Selain itu, gangguan akibat miom adalah buangnya besar agak susah. Rasa ganjil atau tidak nyaman.
Pungky Mulawardhana mengatakan, miom menyerang perempuan pada usia reproduksi. Jadi mulai perempuan mendapat haid sampai masa menopause. Sebab, miom atau tumor mendapat sumber makanan dari indung telur dari seorang perempuan dewasa yang sudah memproduksi sel telur dan memproduksi hormon estrogen.
Baca Juga: Meski Gratis Pakai JKN, Pemeriksaan Kesehatan Aurel Detail
”Miom ini mendapat makan dari estrogen. Jadi Miom ini biasa menyerang wanita di bawah 50 tahun,” papar Pungky Mulawardhana.
Pada sebagian perempuan dengan miom yang kecil, setelah usia reproduksi atau menopause miom mengecil sendiri sebab miom tak mendapat suplai makanan dari ovarium.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji