GELORA.ME - Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA) Ray Rangkuti menilai langkah Presiden RI Prabowo Subianto menunda perjalanan dinas ke Tiongkok, sudah tepat dalam menyikapi dinamika politik nasional.
"Saya kira langkah yang tepat yang dilakukan oleh Presiden Prabowo," kata Ray saat dihubungi, Minggu (31/8).
Menurut dia, Prabowo bukan berniat negosiasi dagang ketika berangkat ke Tiongkok, sehingga keberangkatan Kepala Negara bisa ditunda demi menyelesaikan gejolak nasional.
"Sebab, kalau dilihat aksi-aksi hari ini, ini agak sulit diprediksi. Agak sulit ini sebetulnya apa dan mau ke mana begitu, ya," ujar Ray.
Toh, lanjutnya, Prabowo tidak bisa melepaskan tanggung jawab kepada Wapres RI Gibran Rakabuming Raka untuk menyelesaikan permasalahan nasional akhir Agustus 2025.
Artikel Terkait
Menkeu Sri Mulyani Tegas: Saya Hanya Bertanggung Jawab Langsung ke Presiden!
140 Petugas Lapas Dijatuhi Sanksi, Bakal Dikirim ke Nusakambangan untuk Pelatihan Khusus
Eks KSAU Dukung Penolakan Menkeu Bayar Utang Kereta Cepat, Warisan Proyek Jokowi Jadi Sorotan
KPK Buru Pejabat BPK Diduga Kongkalikong Audit di Kementerian