Presiden menegaskan bahwa meski Indonesia tidak berpihak pada blok manapun, situasi global membuat negeri ini tak memiliki alternatif selain membangun kekuatan pertahanan yang mumpuni.
“Indonesia tidak mau memihak blok mana pun. Tapi karena itu, tidak ada pilihan lain. Indonesia harus punya pertahanan yang sangat kuat,” tegasnya.
Prabowo juga mengingatkan bahwa sejarah bangsa telah menunjukkan bagaimana Indonesia kerap diganggu setiap kali berupaya bangkit dan menyejahterakan rakyat.
“Setiap kali kita mau bangkit, kita diganggu. Setiap kali kita mau mensejahterakan rakyat kita, kita diganggu. Kekayaan kita dirampok. Kita diadu domba di antara kita,” ungkapnya.
Sebagai kepala negara, Prabowo menegaskan komitmen untuk menjaga wilayah, kedaulatan, dan kekayaan Indonesia, sesuai sumpah jabatannya sebagai Presiden.
“Kita harus mempertahankan wilayah kita. Kita harus mempertahankan kedaulatan kita. Kita harus mempertahankan kekayaan kita,” tandasnya
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Kebocoran Percakapan Prabowo-Sjafrie: Analisis Intelijen Soal Pengkhianatan & Dampak Geopolitik
Analisis Setahun Pemerintahan Prabowo: Masih Terbebani Warisan Jokowi?
KPK Bongkar Modus Yaqut & Bos Maktour Raup Untung dari Kuota Haji, Rugikan Negara Rp1 Triliun
KIP Tolak Sengketa Informasi Ijazah Jokowi dari Bon Jowi: Alasan & Analisis Lengkap