GELORA.ME -Masyarakat akan menjadi pihak yang paling dirugikan jika Mahkamah Konstitusi (MK) akhirnya memutuskan sistem pemilihan legislatif (pileg) kembali menggunakan proporsional tertutup. Sementara dampak sistem ini tidak terlalu signifikan ke partai.
Begitu kata Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti dalam merespon sistem pemilu yang akan diputuskan di Mahkamah Konstitusi pada Kamis lusa (15/6).
"Konteksnya bukan partai, semua parpol bisa diuntungkan. Tapi yang jelas dirugikan publik. Kalau tertutup, konsolidasi oligarki ke partai makin kuat karena tidak ada kontrol,“ kata Ray kepada wartawan, Selasa (13/6).
Artikel Terkait
Roy Suryo Kritik Gibran: Acara Mancing di Hari Sumpah Pemuda Dinilai Tak Pantas
MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Rahayu Saraswati, Dituding Cari Muka ke Prabowo
KPK Diminta Usut Tuntas Kasus Whoosh, Libatkan Mantan Pejakat
Rismon Sianipar Klaim Prabowo Tahu Soal Ijazah Gibran: Fakta dan Perkembangan Terbaru