GELORA.ME - Ideologi Pancasila membuat kepemimpinan Indonesia dapat diterima dan diakui di kancah dunia.
Menurut Presiden Joko Widodo alias Jokowi, sebagai negara besar, Indonesia harus duduk sejajar dengan bangsa-bangsa lain.
"Kita ingin bekerja sama, berkolaborasi dengan negara manapun, dan menjadi titik temu serta jembatan dari perbedaan-perbedaan yang ada di dunia," katanya, saat memimpin upacara Hari Lahir Pancasila di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/6).
Meski begitu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, Indonesia tidak bisa didikte negara manapun, namun selalu siap berkontribusi untuk dunia.
Artikel Terkait
Skandal Solar Murah Rp 2,5 Triliun: Erick Thohir hingga Boy Thohir Disebut, Kejagung Dinilai Tak Serius
Sjafrie vs Dasco: Pengamat Bantah Rumor, Sebut Mereka Dua Pilar Utama Prabowo
Adimas Firdaus Resbob Dilaporkan Viking ke Polda Jabar, Profiling Dimulai
Adimas Firdaus Pemilik Akun Resbob Dituntut Wagub Jabar, Polisi Diminta Tangkap Pelaku Penghina Suku Sunda