Di dalam sumur juga terdapat korek api gas warna kuning yang mengapung. Kemudian dilakukan pengurasan air sumur dengan pompa air dan terlihat korban berada didasar sumur dengan posisi jongkok dan sudah tak bernyawa.
Baca Juga: Konser Ed Sheeran di Malaysia Terancam Batal Terkait Isu LGBT
"Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan Polsek Bambanglipuro dan minta bantuan ke Basarnas untuk mengevakuasi korban," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jefrry.
Hasil pemeriksaan medis dokter Puskemas Bambanglipuro menjelaskan korban meninggal kurang dari 24 jam. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan dan penyebab kematian korban karena tenggelam dalam air. (Jdm)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: krjogja.com
Artikel Terkait
15 WNA China Ditangkap Usai Serang 4 Anggota TNI di Ketapang: Kronologi Lengkap
Insiden Ketapang: Kronologi Lengkap Penyerangan WN China ke Anggota TNI & Penanganan Imigrasi
15 WN China Diperiksa Imigrasi Ketapang Usai Serangan ke Prajurit TNI di Tambang Emas
PT SRM Bantah WNA China Serang TNI di Ketapang: Klarifikasi Lengkap & Fakta Insiden Tambang