Podium Ketiga dan Progres Konsisten Honda
Joan Mir akhirnya finis di posisi ketiga di belakang Alex Marquez (Gresini Ducati) dan Pedro Acosta (Red Bull KTM). Pencapaian ini melanjutkan tren positif Honda sejak memperkenalkan paket upgrade setelah jeda musim panas.
"Kami tidak punya mesin baru, jadi ini adalah realitanya. Di masa lalu, kami hanya bermimpi untuk mengikuti motor lain, dan sekarang kami memiliki peluang. Mampu menyalip satu Ducati di trek lurus membuat saya bangga," ujar Mir, juara MotoGP 2020.
Progres Jangka Panjang Honda di MotoGP
Sejak bergabung dengan Honda setelah hengkangnya Suzuki dari MotoGP pada 2023, Mir mengakui adanya progres nyata. Meski masih ada tantangan dalam hal cengkeraman ban, Mir merasa kemampuan menyerang dan handling motor sudah jauh lebih baik.
Pembalap berusia 27 tahun ini menekankan bahwa kerja keras tim Honda adalah investasi jangka panjang. "Kami harus sangat senang dengan semua pekerjaan yang telah kami lakukan selama tiga tahun saya di Honda. Ini tentang kerja jangka panjang membangun paket yang kompetitif," tutup Mir.
Hasil di MotoGP Malaysia 2025 ini semakin mengukuhkan kebangkitan Honda di kelas utama balap motor dunia, dengan Joan Mir sebagai salahaktor utama dalam proses perkembangan tim.
Artikel Terkait
Calvin Verdonk Cetak Assist Perdana untuk Lille di Liga Europa, Begini Rasanya!
Veda Ega Pratama Resmi ke Moto3 2026: Rivalitas Sengit dengan Pembalap Malaysia Menanti
Megawati Putus Kontrak dengan Klub Turki, Fokus ke Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025
Timnas Indonesia U-22 Tampil di FIFA Matchday, Siap Hadapi SEA Games 2025 dengan Skuat Andalan