GELORA.ME - European Super League (ESL) kembali menggebrak setelah keputusan mengejutkan dari Pengadilan Uni Eropa yang membatalkan larangan sebelumnya.
Pelarangan yang dijatuhkan FIFA dan UEFA dianggap tidak sah berdasarkan hukum kompetisi dan kebebasan layanan.
Hasilnya, ESL bangkit kembali dengan semangat baru dan mengumumkan format kompetisi yang revolusioner.
Baca Juga: Angkat Bicara, PO Rosalia Indah Siap Pecat Jika Crew-nya Benar Melakukan Pencurian iPad
Perusahaan penyelenggara ESL, A22, mengungkapkan format yang menggairahkan.
Mereka menegaskan bahwa partisipasi klub akan didasarkan pada pencapaian olahraga, tanpa anggota tetap, sambil memastikan klub tetap aktif di liga domestik mereka.
Artikel Terkait
Hasil Liga Champions: Liverpool Kalahkan Real Madrid, PSG Takluk dari Bayern
Live Streaming Selangor FC vs Persib Bandung Malam Ini di Vision+: Jadwal dan Link
Rawinda Prajongjai: Karier Baru dari Atlet ke Pelatih Sukses Thailand
Timnas Amputasi Indonesia Berebut Tiket Piala Dunia 2026 di Piala Asia 2025 Jakarta