China Longgarkan Larangan Ekspor Chip Otomotif, Selamatkan Industri Mobil Global
China berencana melonggarkan kebijakan larangan ekspor chip komputer otomotif yang sangat vital bagi kelangsungan produksi kendaraan bermotor di seluruh dunia. Keputusan ini merupakan bagian dari kesepakatan dagang bersejarah antara Amerika Serikat dan China yang baru saja disepakati.
Kesepakatan AS-China Buka Kembali Pasokan Chip Otomotif
Gedung Putih secara resmi mengonfirmasi detail kesepakatan tersebut melalui dokumen fakta yang dirilis setelah pertemuan puncak antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin China Xi Jinping di Korea Selatan. Isu krisis chip otomotif menjadi salah satu poin utama yang berhasil diselesaikan dalam pertemuan bilateral tersebut.
Nexperia: Kunci Penyelesaian Krisis Chip Global
Kekhawatiran global muncul ketika terjadi kekurangan pasokan chip dari Nexperia, perusahaan chip China yang berbasis di Belanda dengan fasilitas produksi di China. Fakta mengejutkan mengungkap bahwa 70% chip Nexperia yang diproduksi di Eropa harus dikirim ke China untuk penyempurnaan sebelum diekspor kembali ke pasar global.
Artikel Terkait
Spin-Off UUS BTN dan CIMB Niaga Ditarget Rampung Akhir 2025, Ini Tujuannya
Trump Tuduh Rusia & China Uji Coba Senjata Nuklir, Ini Faktanya
OPEC+ Hentikan Kenaikan Produksi Minyak Awal 2026, Ini Alasan dan Dampaknya
Oknum Polisi Tebo Tewaskan Dosen IAK Bungo, Motif Asmara dan Kronologi Lengkap