Hyundai EO Resmi Diluncurkan di China, SUV Listrik dengan Harga Mulai Rp278 Jutaan
Beijing Hyundai secara resmi telah meluncurkan mobil listrik terbarunya, Hyundai EO, di pasar China. SUV listrik ini hadir dengan harga yang kompetitif, dimulai dari 119.800 Yuan atau setara dengan Rp278,3 juta.
Sebelumnya dikenal dengan nama Elexio, Hyundai EO kini tersedia dalam tiga pilihan varian: Fun, Smart, dan Tech. Setiap varian dibangun di atas platform khusus mobil listrik, Hyundai E-GMP, yang menjanjikan performa dan efisiensi tinggi.
Jarak Tempuh dan Kapasitas Baterai Hyundai EO
Meski memiliki tiga varian, semua model Hyundai EO yang telah diluncurkan dilengkapi dengan baterai berkapasitas sama yang mampu menempuh jarak hingga 540 km dalam sekali pengisian penuh (standar CLTC). Ke depannya, mobil ini akan menawarkan pilihan baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) dengan kapasitas 64,2 kWh dan 88,1 kWh, serta lima pilihan jangkauan: 518 km, 540 km, 590 km, 692 km, dan 722 km.
Desain Eksterior yang Futuristik dan Minimalis
Secara visual, Hyundai EO mengingatkan pada Hyundai Kona Electric, tetapi dengan sentuhan yang lebih futuristik. Mobil ini menonjolkan lampu utama tipis dan minimalis yang dilengkapi dengan empat elemen kristal pada setiap headlamp. Desain ini dipadukan dengan Daytime Running Lights (DRL) berbentuk strip panjang yang terletak di bawah lampu utama.
Dari segi ukuran, Hyundai EO memiliki dimensi yang cukup besar dengan panjang 4.615 mm, lebar 1.875 mm, tinggi 1.675 mm, dan jarak sumbu roda 2.750 mm. Dimensi ini membuatnya sedikit lebih besar dibandingkan Kona Electric yang dijual di Indonesia.
Interior Canggih dengan Teknologi Terkini
Bagian dalam kabin Hyundai EO didominasi oleh teknologi modern. Mobil listrik ini mengadopsi konsol tengah bertingkat dan menghilangkan panel instrumen tradisional, menggantikannya dengan Head-Up Display (HUD) yang memproyeksikan informasi mengemudi. Pengemudi juga akan dimanjakan dengan setir multifungsi dan layar ganda 27 inci beresolusi 4K untuk sistem infotainmen.
Artikel Terkait
BGN Laporkan Pemilik Mobil Berstiker Badan Gizi Nasional yang Angkut Babi
Peran Baru Tim Koordinasi MBG Prabowo vs BGN: Siapa Kerjakan Apa?
Laba Bank Danamon (BDMN) Tembus Rp2,8 Triliun di Kuartal III 2025, Tumbuh 21%!
Kemacetan Parah & 1 Tewas di Dharmawangsa Akibat Pohon Tumbang Timpa 5 Mobil