Mantan Dubes AS Steven Fagin Pimpin Implementasi Gencatan Senjata Gaza
WASHINGTON - Mantan Duta Besar Amerika Serikat untuk Yaman, Steven Fagin, telah ditunjuk sebagai kepala Pusat Koordinasi Sipil-Militer untuk memastikan implementasi perdamaian di Jalur Gaza. Penunjukan ini bertujuan menerapkan 20 poin rencana perdamaian Gaza yang diusulkan mantan Presiden AS Donald Trump.
Tugas Strategis Steven Fagin di Gaza
Departemen Luar Negeri AS mengonfirmasi Fagin akan berkantor di Israel dengan tugas utama mengoordinasikan upaya AS dan mitra internasional bersama perwira militer. Fokus kerjanya adalah menciptakan gencatan senjata yang langgeng di Gaza sekaligus memantau realisasi poin-poin kesepakatan damai.
Kunjungan Pejabat AS Tandai Komitmen Perdamaian
Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio mengunjungi langsung kantor Pusat Koordinasi Sipil-Militer di Kiryat Gat, 56 km selatan Tel Aviv. Kunjungan ini disusul kunjungan Wakil Presiden JD Vance, utusan khusus Trump Steve Witkoff, dan negosiator Jared Kushner yang memperkuat sinyal komitmen AS terhadap proses perdamaian.
Progress Gencatan Senjata Tahap Pertama
Gencatan senjata tahap pertama telah berlaku sejak 10 Oktober 2025 dengan implementasi beberapa poin kunci: pertukaran tahanan, penarikan pasukan Israel secara bertahap, dan percepatan distribusi bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza. Keberadaan pusat koordinasi ini diharapkan mempercepat proses perdamaian menyeluruh di kawasan tersebut.
Artikel Terkait
Alasan Hukum Polisi Tak Tahan Lisa Mariana, Tersangka Pencemaran Nama Baik Ridwan Kamil
Mahfud MD Bongkar Skandal Whoosh: Utang Rp116 T ke China dan Klausul Rahasia yang Ancam Sita Aset Indonesia
Pesan Resmi Presiden Prabowo di HSN 2024: Santri Pengawal Indonesia Merdeka
Ruben Amorim: Momentum MU Usai Kalahkan Liverpool Tak Boleh Sia-sia, Tantangan Brighton Menanti!