GELORA.ME - Polisi mengungkapkan motif kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN bernama MIP (37) pada Selasa (16/9/2025). Tindakan keji ini bermula dari otak intelektual yang menemukan rekening dormant atau rekening yang tidak aktif di salah satu bank BUMN.
Salah satu pelaku terpikir untuk memindahkan dana di rekening dormant tersebut ke rekening lain yang disiapkan.
"Pelaku C alias K memiliki data rekening dormant di beberapa bank," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra.
C lalu menghubungi tersangka lain yang merupakan pengusaha bimbel yakni Dwi Hartono (DH) dalam rencana ini.
Artikel Terkait
Kasus Misteri Kematian Terapis RTA di Pejaten: Pencabutan Laporan & 22 Saksi Diperiksa
Layanan Perjalanan Bisnis 24/7 AladinTravel: Solusi Efisiensi Perjalanan Dinas Perusahaan
Trump Tegaskan Alasan AS Lakukan Uji Coba Senjata Nuklir, Ini Kata-Katanya
Banjir Bandang Jati Padang 1.5 Meter: Kronologi & Dampak Jebolnya Tanggul Baswedan