Tim Pembela Ulama Adukan Ijazah Palsu Jokowi ke Bareskrim 2024, Kasus Naik Penyelidikan

- Rabu, 07 Mei 2025 | 22:50 WIB
Tim Pembela Ulama Adukan Ijazah Palsu Jokowi ke Bareskrim 2024, Kasus Naik Penyelidikan


Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) Eggi Sudjana ternyata mengadukan dugaan ijazah palsu Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) ke Bareskrim Polri. Setelah dilakukan pendalaman, penyidik meningkat status pengaduan masyarakat (dumas) ini ke tahap penyelidikan.

"Proses saat ini adalah melanjutkan Penyelidikan," kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro kepada wartawan, Rabu (7/5/2025).

Djuhandhani menyampaikan Eggi Sudjana membuat dumas itu pada 9 Desember 2024 silam. Pendalaman dilakukan dan penyidik sudah memeriksa 26 saksi.

Puluhan saksi yang telah diperiksa itu di antaranya sebagai berikut.

1. 4 orang pengadu;

2. 3 orang staf Universitas Gadjah Mada (UGM);

3. 8 orang alumni Fakultas Kehutanan UGM;

4. 1 orang dari Dinas Perpustakaan dan Arsip DIY;

5. 1 orang dari Percetakan Perdana;

6. 3 orang dari staf SMA Negeri 6 Surakarta;

7. 4 orang alumni SMA Negeri 6 Surakarta;

8. 1 orang dari Ditjen Pauddikdasmen Kementerian Diknas RI;

9. 1 orang dari Ditjen Dikti;

10. 1 orang dari KPU Pusat; 

11. 1 orang dari KPU Jakarta.

Penyidik juga sudah memeriksa sejumlah dokumen mulai dari awal masuk menjadi mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM sampai lulus skripsi dan beberapa dokumen lainnya.

"Telah dilakukan uji laboratoris terhadap dokumen awal masuk menjadi mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM sampai dengan lulus ujian skripsi dengan perbandingan dokumen dari teman satu angkatan yang masuk pada tahun 1980 dan lulus tabun 1985," jelasnya.

Sebelumnya, Jokowi telah resmi melapor ke polisi terkait tudingan ijazahnya palsu, Rabu (30/4). Jokowi pun memperlihatkan ijazahnya ke penyidik saat membuat laporan.

"Iya tadi Pak Jokowi sudah memperlihatkan secara clear ijazah SD, SMP, SMA, hingga kuliahnya UGM (Universitas Gadjah Mada), semua sudah diperlihatkan kepada para penyelidik. Pak Jokowi juga tegas memberitahukan kepada kami," kata kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan di Polda Metro Jaya, Rabu (30/4).

Sumber: era
Foto: Ilustrasi Ijazah Jokowi/Net

Komentar