GELORA.ME -- Serangan pasukan Israel atau IDF ke daratan Yaman yang menyebabkan kebakaran hebat dan membuat puluhan warga luka parah pada Sabtu (21/7/2024) dianggap sebagai tindakan bodoh.
Hizbullah memperingatkan bahwa eskalasi peperangan kini naik ke arah yang lebih panas.
“Langkah bodoh yang diambil oleh musuh Zionis menandai fase baru yang berbahaya dari konfrontasi yang sangat penting di seluruh kawasan,” kata kelompok yang didukung Iran itu dalam sebuah pernyataan dikutip dari Alarabiya.
Negara Yahudi itu kehilangan kesabaran setelah sebuah pesawat tak berawak yang diluncurkan oleh kelompok Houthi yang didukung Iran menghantam pusat ekonomi Israel, Tel Aviv.
Serangan udara Israel menghantam kota pelabuhan Hodeida di Yaman yang dikuasai Houthi, Sabtu kemarin.
Dalam serangan zionis tersebut dilaporkan setidaknya 80 orang terluka dalam serangan.
Ledakan rudal yang ditembakkan memicu kebakaran besar di kawasan pelabuhan, menyebabkan “80 orang terluka, sebagian besar dari mereka mengalami luka bakar parah,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh media Houthi. Pihaknya tidak melaporkan adanya kematian.
IDF mengklaim jet tempur Israel telah menyerang sasaran militer Houthi di kawasan pelabuhan Hodeidah di Yaman sebagai tanggapan atas ratusan serangan yang dilakukan terhadap Israel dalam beberapa bulan terakhir.
Houthi Melawan
Dewan Politik Tertinggi gerakan Houthi Yaman mengatakan akan ada “respon efektif” terhadap serangan udara Israel.
Serangan Israel akan ditanggapi dengan “eskalasi,” kata seorang pejabat gerakan yang didukung Iran, seraya memperingatkan bahwa Israel akan “membayar akibatnya.”
“Entitas Zionis akan menanggung akibatnya jika menargetkan fasilitas sipil, dan kami akan menghadapi eskalasi dengan eskalasi,” kata anggota politbiro Houthi Mohammed al-Bukhaiti dalam sebuah postingan di media sosial.
Menteri Pertahanan Yoav Gallant mengatakan bahwa Israel menyerang kelompok Houthi di Yaman untuk mengirimkan pesan setelah mereka melukai seorang warga negara Israel.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Update Banjir Jakarta: 11 RT di Jaksel Masih Tergenang, Ini Daftar Lengkapnya
Serangan KKB di Yahukimo: Warga Pendatang Jadi Korban, Aparat Kejar Pelaku
Bibit Sawit AALI Unggul: Tahan Ganoderma & Produktivitas Tinggi
Trump Perintahkan Uji Coba Nuklir AS: Respons Langsung ke Rusia dan China