GELORA.ME – Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi memberangkatkan Kapolsek Barus, Iptu Mulia Riadi memberangkatkan Umroh, karena berani menolak setoran judi.
"Menjadi komandan itu sejatinya pilihan, kamu mengambil pilihan itu, ini bukan bingkisan. Kamu berangkat umroh," kata Irjen Pol Agung saat memberikan arahan kepada seluruh personel Polres Tapanuli Tengah (Tapteng) dalam kunjungan kerjanya, Jumat (17/5/2024) lalu.
Di hadapan seluruh personel yang hadir, Kapolda Sumut menekankan beberapa hal kepada seluruh jajarannya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Irjen Pol Agung menyinggung Polsek yang dilewatinya tidak memiliki akses jalan yang memadai.
Saya melihat Polsek Pandan jalannya gak rata. Tolong ratakan, sehingga masyarakat kalau mau ke Polsek mulus jalannya," perintah Agung.
Kapolda juga mencatat berdasarkan data DORS (Daily Operation Reporting System) aplikasi untuk menginput data laporan/keluhan dari masyarakat terlihat peningkatan jumlah tindak pidana. "Kalian harus kerja, keras, penindakan reserse harus ditingkatkan," lanjutnya.
Kapolda juga mengimbau agar penindakan peredaran narkoba secara masif dan intens dilakukan dalam menekan kriminalitas di Kabupaten Tapteng. "Wilayah rawan Narkoba sudah terpetakan, di mana kejahatan narkoba gentayangan di Tapteng," bebernya.
Agung juga mengingatkan kepada personel untuk selalu melayani masyarakat dengan baik dan ikhlas. Karena sejatinya polisi itu bertugas untuk melayani, mengayomi, masyarakat. "Kita sebagai polisi harus mampu mengelola kehidupan yang lebih baik dan menyatu bersama masyarakat," ujarnya.
Di akhir arahannya, Agung mengimbau kepada personel yang bakal memasuki masa purnabakti atau pensiun untuk terus meningkatkan kinerja kepolisian. "Jangan kendor, sejatinya kita dari awal dilantik hingga memasuki masa pensiun dituntut terus melayani masyarakat dan berbuat baik," pungkasnya.
Artikel Terkait
Pengacara Dikeroyok dan Ditembak di Tanah Abang, Motif Diduga Kuatir Konflik Pribadi
Ramalan Yudo Sadewa: Krisis Ekonomi 2027-2032, Siapkan Bitcoin & Emas!
Prabowo Butuh 10 Menteri Koboi Seperti Purbaya untuk Bongkar Semua Kotak Pandora
PP 38 Tahun 2025: Pemerintah Pusat Bisa Salurkan Pinjaman ke Pemda & BUMN, Ini Syarat dan Dampaknya