Eric Rossi Priyo Nugroho, General Manager PLN UID Sumbar menyampaikan, strategi sistem dan infrastruktur kelistrikan terbaik telah siap dan terpasang sejak beberapa hari sebelum pelaksanaan gelaran MTQ, sehingga sudah membantu pelaksana sejak masa persiapan.
Pada lokasi utama pelaksanaan MTQ, yaiut GOR Rimbo Tangah Padang Aro, PLN menyiapkan suplai listrik berlapis yaitu suplai utama dari Feeder Koto Lubuk Tangah, kemudian Suplai Cadangan dari Feeder Tandai dan LBSM Simpang Aro. Jaringan feeder ini tersambung ke 2 buah Unit Gardu Bergerak (UGB) dengan pasokan 250 kVA dan 160 kVA sebagai triple proteksi.
Baca Juga: YBM PLN UP3 Payakumbuh Gelontorkan Bantuan Pendidikan dan Modal Usaha untuk Mustahik
Disampaikan Eric, PLN bangga dapat berkontribusi maksimal pada suksesnya pembukaan MTQ yang diwarnai riuh acara dan gegap gempita lampu sorot. Pada pembukaan MTQ Selasa (12/12) malam, total backup untuk lokasi acara saja mencapai 392 kVA. Berikut jaringan listrik dengan suplai berlapis yang dipastikan andal.
‘’Selanjutnya kami ingin memastikan listrik akan sama terang benderangnya di seluruh lokasi pelaksanaan MTQ. 16 lokasi lainnya di Kabupaten Solok Selatan yang akan menjadi lokasi gelaran MTQ tidak akan luput dari pengawasan PLN. Keandalan listrik dan tim siaga PLN disiapkan untuk mensukseskan gelaran tahunan ini," katanya.
Lebih kurang 1.149 anggota kafilah diinformasikan hadir pada rangkaian gelaran MTQ nasional ini. Pada pembukaan, diperkiraan lebih dari 1000 pengunjung pun meramaikan Solok Selatan. Listrik tanpa kedip adalah kebutuhan dan kontribusi penting untuk melayani lonjakan masyarakat yang memenuhi Solok Selatan pada kegiatan MTQ ini.
‘’Ini sumbangsih PLN untuk membantu pemerintah menyelenggarakan acara dan melayani masyarakat tetap nyaman selama terselenggaranya acara. Semoga rangkaian acara berlangsung lancar dan meriah hingga penutupan nanti,’’ katanya. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianhaluan.com
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya
Kota Wisata Ecovia Cibubur: Hunian Hijau Harga 1,8 M oleh Sinar Mas Land