"Malam itu ketepatan ada staf kita di sini ada urusan ke bandara jam tiga subuh, waktu dia keluar ternyata anjing itu ikut keluar juga tetapi staf kita tidak mengetahuinya. Lalu pagarnya dikunci, rupanya anjing kita masih di luar," kata Yosefa.
Lanjutnya, Yosefa menjelaskan, saat pagi ia tidak melihat anjing peliharaannya itu. Karena penasaran ia pun mengecek CCTV dan melihat hewan kesayangannya itu dicuri dengan cara sadis.
"Ciri-ciri pelaku mengenakan celana hitam pendek, kaos hitam, orangnya nggak terlalu tinggi, sedang badannya. Dia pukul anjing itu pakai kayu beroti yang panjang sampai mati, kemudian dibawanya pergi," ucapnya.
Usai mengetahui kejadian nahas yang menimpa hewan peliharaannya, bersama anaknya Yosefa melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Kepala BNPB Minta Maaf ke Bupati Tapsel: Analisis Lengkap & Respons Banjir Bandang Sumatera
Masyarakat Adat Desak Prabowo Copot Bahlil dan Raja Juli Atas Tambang Ilegal Picu Bencana Sumatera
Gus Ulil Dibombardir Telepon & WA Usai Debat Panas dengan Greenpeace, Apa Isu Wahabisme Lingkungan?
Impor Beras 2025: 364.300 Ton untuk Kebutuhan Khusus & Industri, Kementan Pastikan Tak Ganggu Harga Petani