GELORA.ME - Pembantaian tentara Israel terhadap warga Gaza masih terus berlangsung. Bahkan sekelompok anak-anak, wanita dan orang dewasa lainnya yang sedang mengantre untuk mendapatkan roti ditembak tentara zionis.
"Orang-orang yang mengantre untuk mendapatkan sepotong roti untuk dikupas, dibagi-bagi, puluhan orang tewas, puluhan lainnya terluka, semuanya warga sipil yang tidak bersalah”, kata Direktur Rumah Sakit Al-Shifa Mohammed Abu Salimi, dilansir Al Jazeera, Kamis (2/11).
“Kemarin ratusan tewas di Jabalia, hari ini di toko roti Gaza, itu pembunuhan berencana,” sambungnya.
Penembakan brutal itu terjadi di toko roti dekat Rumah Sakit al-Shifa.
Artikel Terkait
Kebakaran Maut Terra Drone: Izin Laik Fungsi Era Jokowi-Ahok Dipertanyakan
Anggaran K/L Dikembalikan Rp 4,5 Triliun, Menkeu Purbaya Ungkap Penyebab Penyerapan Lambat
Insiden Penyerangan WNA China ke Anggota TNI di Tambang Emas Ketapang: Kronologi & Fakta Terbaru
Kritik Rencana Sawit Papua Prabowo: Swasembada Energi vs Ancaman Deforestasi