GELORA.ME - Ione Belarra, penjabat Menteri Hak Sosial Spanyol, telah menyarankan agar Israel dihadapkan ke Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) atas tuduhan "kejahatan perang." Belarra menyampaikan pandangannya dalam sebuah video yang mencakup tudingan terhadap Uni Eropa dan Amerika Serikat terlibat dalam kejahatan perang yang dijalankan oleh Israel, seperti yang dikutip oleh surat kabar Spanyol, El Mundo, yang dirilis pada Selasa (17/10).
Menteri ini mendesak komunitas internasional untuk secara tegas mengutuk Israel dan membawanya ke pengadilan ICC. Ia juga merasa prihatin terhadap apa yang dia sebut sebagai "genosida yang telah direncanakan" yang terjadi saat ini di Jalur Gaza.
Setelah sepuluh hari berlalu sejak konflik meletus dengan kelompok Palestina, Hamas, Israel terus melancarkan serangan udara dan menerapkan blokade di Jalur Gaza. Dampaknya sangat meresahkan, di mana lebih dari satu juta penduduk Gaza, hampir setengah dari total populasi, terpaksa mengungsi dari wilayah tersebut.
Gaza kini berada dalam krisis kemanusiaan yang mengkhawatirkan. Wilayah ini mengalami pemadaman listrik yang menyeluruh, sementara persediaan makanan, bahan bakar, dan obat-obatan semakin menipis.
Sementara itu, banyak warga sipil Gaza yang terpaksa meninggalkan rumah mereka, khususnya di bagian utara, setelah menerima peringatan dari Israel untuk segera meninggalkan daerah tersebut.
Artikel Terkait
Prabowo dan Xi Jinping Berjabat Tangan di KTT APEC 2025, Bahas Kerja Sama dan Stabilitas Global
Mahfud MD Ungkap 3 Kejanggalan Proyek Kereta Cepat Whoosh: Skema, Bunga 2000%, hingga Transparansi
Warga Jati Padang Tolak Tanggul, Desak Gubernur DKI Beri Solusi Permanen Atasi Banjir
Gempa Magnitudo 4.3 Guncang Jayapura, BMKG Imbau Waspada Gempa Susulan