GELORA.ME -Selain meluncurkan ribuan roket, Hamas dilaporkan telah merangsek masuk ke rumah-rumah komunitas Israel di wilayah selatan pada Sabtu (7/10).
Setidaknya di dua kota, warga sipil Israel juga ditawan oleh Hamas di rumah mereka.
Warga Israel yang tinggal di wilayah selatan memohon kepada tentara untuk mengirimkan pasukan keamanan, dengan mengatakan bahwa mereka sangat membutuhkan bantuan.
“Kami sedang dibantai. Tidak ada tentara. Sudah 6 jam. Orang-orang mengemis untuk nyawa mereka,” kata seorang warga Israel di Kibbutz selatan, seperti dimuat New York Post.
“Adik saya mengatakan militan memasuki rumahnya,” seorang warga Tel Aviv bernama Gaia mengatakan kepada Haaretz tentang keluarganya, yang tinggal di selatan Kibbutz, Nir Oz.
Gaia melaporkan adik laki-lakinya mengirim pesan bahwa ada banyak korban di Kibbutz tetapi tidak ada polisi atau pasukan Israel yang terlihat.
Komisaris Polisi Kobi Shabtai mengatakan bahwa Angkatan Pertahanan Israel, bersama dengan unit khusus, mengelola sejumlah zona perang dan semua pasukan tambahan yang telah diluncurkan menuju Jalur Gaza.
Sementara itu, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) meluncurkan serangan balasan ke Jalur Gaza untuk merespons serangan Hamas.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Di Akhir Pemerintahan Jokowi, Wamen Todotua Ungkap Adanya Investasi yang Meleset Rp 1.500 Triliun
Mayjen Komaruddin Tegaskan 8 Tuntutan Forum Purnawirawan TNI Tak Wakili PPAD
2 Calon Kuat yang Diramalkan Bakal Gantikan Hasan Nasbi jadi Kepala PCO, Orang Dekat Prabowo?
Mayjen Komaruddin Tegaskan Tuntutan Forum Purnawirawan TNI Lengserkan Gibran Tak Wakili PPAD