Hanya saja dirinya menyoroti poin kedua dari surat yang merujuk Surat Perintah Penyelidikan Nomor : SP.Lidik/374/IX/RES.1.24/2023/Ditreskrimum tanggal 13 September 2023 itu.
'Sehubungan dengan rujukan tersebut di atas, kami informasikan kepada Saudara bahwa saat ini Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kepri sedang melakukan penyelidikan terhadap perkara dugaan tindak pidana dengan sengaja menghancurkan atau merusak gedung/ bangunan yang menimbulkan bahaya umum bagi barang dan nyawa orang lain dan/ atau paksaan dan perlawanan terhadap pejabata yang sedang melaksanakan tugas yang sah yang mengakibatkan luka-luka/ luka berat dan/ atau barang siapa dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang yang mengakibatkan luka-luka/ luka berat Junto mereka yang sengaja memberi bantuan pada waktu kejahatan dilakukan atau mereka yang sengaja memberi sarana untuk melakukan kejahatan, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 200 KUHP dan/ atau Pasal 214 KUHP Jo Pasal 212 KUHP dan/ atau PAsal 170 KUHP Jo Pasal 56 KUHP, yang terjadi pada hari Senin tanggal 11 September 2023 di Kota Batam sebagaimana Laporan Informasi tersebut di atas.'
Dalam poin kedua tersebut Ustaz Abdul Somad menggaris bawahi kalimat yang menjadi dasar pemeriksaan sahabatnya itu.
Kalimat itu berbunyi, 'mereka yang sengaja memberi bantuan pada waktu kejahatan dilakukan atau mereka yang sengaja memberi sarana untuk melakukan kejahatan'.
Kalimat itu diduga merujuk sedekah makanan yang dilakukan oleh Burhan ketika warga Rempang berunjuk rasa di depan Kantor BP Batam.
Oleh karena itu, sahabatnya disangkakan ikut serta dalam bentrokan yang terjadi di depan Kantor BP Batam pada Senin tanggal 11 September 2023.
Dalam postingan selanjutnya, Ustaz Abdul Somad mengungkapkan alasan Burhan membantu masyarakat Rempang.
Sahabatnya itu diakui Ustaz Abdul Somad memang seorang dermawan.
Dia katanya bersama teman-temannya sudah rutin melakukan sedekah makanan sejak masa pandemi covid 19 lalu.
Sehingga, sahabatnya mengetahui warga Rempang tengah mengalami kesulitan, Burhan diungkapkan Ustaz Abdul Somad bersama teman-temannya mendirikan dapur umum di Jalan Tiban II Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Kota Batam Kepulauan Riau.
Mereka membantu masyarakat dengan memberikan sedekah makanan.
"Bang Burhan ini bersama teman-temannya sejak covid dulu memang sudah biasa sedekah makan, dan waktu di tiban II," ungkap Ustaz Abdul Somad.
"Setiap jumat mereka buat sedekah makan juga," tambahnya.
Oleh karena itu, dirinya menilai perbuatan yang dilakukan Burhan dan teman-temannya bukanlah kejahatan.
Menurutnya, sedekah makanan yang dilakukan adalah perbuatan baik dan menjadi amal jariyah.
"Perbuatan baik ini seharus dibantu, kasih sumbangan, sehingga makin banyak orang yang bisa terbantu, menjadi amal jariyah," jelas Ustaz Abdul Somad.
Tak hanya Burhan, Ustaz Abdul Somad sebelumnya mengunggah sebuah potret spanduk berukuran besar yang baru saja dicetak.
Spanduk bertuliskan 'Dapur Umum Kemanusiaan Rempang Galang' itu akan melengkapi dapur umum yang akan dibangun untuk membantu masyarakat Rempang dan Galang.
Sumber: wartakota
Artikel Terkait
Erick Thohir Tegas: PSSI Move On dari Shin Tae-yong, Ini Kata Menpora Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia
KPK Tegaskan Kasus Korupsi Bank BJB Terhadap Lisa Mariana Tetap Berjalan, Meski Jadi Tersangka di Polri
Bentrok Mencekam di Sorong, Polisi Tembak Gas Air Mata Bubarkan Massa Protes Pembakaran Mahkota Cenderawasih
DPR Panggil Kemendagri dan Pemda, Beberkan Fakta Rp234 Triliun Dana Daerah Mengendap di Bank