BRICS adalah akronim huruf depan dari lima negara yang kini menjadi anggota kelompok negara lintas benua, yaitu Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
Kelima negara ini berhimpun berdasarkan visi dan misi yang sama, yaitu mempromosikan dialog dan kerja sama bagi negara-negara berkembang.
Semua kepala negara anggota hadir secara fisik kecuali Rusia yang diwakili Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov. Presiden Vladimir Putin hanya hadir secara virtual.
Salah satu topik yang dibahas dalam pertemuan puncak itu yakni ekspansi BRICS dengan penambahan anggota.
Lebih dari 40 negara dikabarkan ingin bergabung dengan BRICS, antara lain Iran, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Argentina, Bolivia, Mesir, Kuba, dan Kazakshtan.
Indonesia juga disebut-sebut tertarik untuk ikut di dalam kerja sama ini meski Pemerintah Indonesia belum menyatakan sikap resminya.
Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, mengatakan enam negara termasuk Arab Saudi dan Iran akan menjadi anggota BRICS secara penuh pada Januari 2024.
Sumber: disway
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Apple Proyeksikan Penjualan iPhone Tumbuh Dua Digit di Kuartal Liburan, Saham Melonjak
Golden Dome AS Tak Berkutik: Pakar Beberkan Alasan Rudal Nuklir Burevestnik Rusia Tak Terkalahkan
Demo Toba PKL Tuntut Klarifikasi Pendeta Victor Tinambunan, Bupati Turun Tangan
3 Tersangka Penipuan Trading Kripto Rugikan Korban Rp 3 Miliar, Ini Modusnya