GELORA.ME - Luapan rasa kesal dilayangkan Ketua Umum DPP Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jumhur Hidayat kepada Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (LBP).
Penyebabnya karena nasib nahas kembali menimpa seorang pekerja lokal Indonesia di PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) akibat kecelakaan kerja.
Peristiwa kecelakaan kerja tersebut terjadi di fasilitas grinding smelter 1 pada Senin (26/6). Anggota DPRD Kabupaten Morowali Utara, Syafri menilai penyebab dari kejadian ini adalah PT. GNI tidak patuh terhadap aturan pemerintah.
Atas dasar tersebut, Jumhur Hidayat berang. Dia mengalamatkan kekesalannya kepada Menko Luhut Binsar Panjaitan. Alasannya, karena Jumhur menilai Menko Luhur selama ini seringkali menjadi semacam "bodyguard" dari perusahaan-perusahaan asal RRC tersebut.
"LBP, kamu kan yang suka bela-bela perusahaan dari China itu, mau berapa nyawa buruh lagi hilang di tempat kerja yang tidak taat aturan itu?” tanya Jumhur sembari meluapkan kejengkelannya kepada redaksi, Selasa (27/6).
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Apple Proyeksikan Penjualan iPhone Tumbuh Dua Digit di Kuartal Liburan, Saham Melonjak
Golden Dome AS Tak Berkutik: Pakar Beberkan Alasan Rudal Nuklir Burevestnik Rusia Tak Terkalahkan
Demo Toba PKL Tuntut Klarifikasi Pendeta Victor Tinambunan, Bupati Turun Tangan
3 Tersangka Penipuan Trading Kripto Rugikan Korban Rp 3 Miliar, Ini Modusnya