Perwakilan parpol itu juga diterima oleh KPU Wonogiri. Mereka membawa surat kuasa dari pimpinan parpol. “Silon-nya juga klir. Jadi cepat,” kata dia.
Total, ada 15 parpol yang mendaftarkan bacalegnya ke KPU Wonogiri hingga batas akhir. Toto menerangkan, tiga parpol yang tidak mendaftarkan bacalegnya adalah Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Toto menuturkan, pihaknya juga sudah proaktif mengingatkan tiga parpol itu untuk mendaftarkan bacalegnya. KPU disebut sudah melakukan fungsi jemput bola.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Wonogiri Ali Mahbub mengatakan, berdasarkan pandangan pihaknya, pendaftaran bacaleg Partai Perindo Wonogiri masih diperbolehkan. “Batasnya kan pukul 23.59. Masih dalam waktu yang diperbolehkan” kata dia.
Menurut Ali, pada saat pengajuan bakal calon anggota DPRD Wonogiri untuk Pemilu serentak tahun 2024 yang bergulir sejak 1-14 Mei pihaknya melakukan pengawasan melekat. Pihaknya membentuk tim agar dalam tahapan ini tidak luput dari pengawasan Bawaslu.
“Kita menilai proses pendaftaran dari KPU Wonogiri ini berjalan sesuai aturan. Kami ucapkan selamat kepada KPU Wonogiri karena sukses melaksanakan tugasnya,” pungkas Ali. (al/wa)
Sumber: radarsolo.jawapos.com
Artikel Terkait
Jokowi Janji Tunjukkan Ijazah Asli di Pengadilan, Dokter Tifa Sindir: Bikinan Mana Lagi?
Dito Ariotedjo Unfollow Istri: Fakta Rumor Perselingkuhan dengan Davina Karamoy
HalalPoint: Aplikasi Trading Saham Syariah Terbaru dari PT UMI untuk Investor Muslim Indonesia
Sopir Bus Rosalia Indah Dipecat Usai Viral Ugal-ugalan: Kronologi & Ancaman Hukum