GELORA.ME – Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) merupakan salah satu penyakit gangguan kesehatan mental yang biasanya diderita oleh anak-anak.
Namun, ADHD juga bisa diderita oleh remaja dengan rentang umur 13 – 18 tahun dan juga orang dewasa dengan rentang umur 18-40 tahun.
Orang dewasa yang mengidap ADHD bisa dilihat melalui ciri-ciri perilaku sehari-hari, namun untuk mendiagnosisnya, harus disertakan dengan hasil pengamatan dokter.
Baca Juga: Idap ADHD, Fuji Tidak Menganggapnya sebagai Penyakit
Menurut National Institute of Mental Health, ADHD adalah gangguan perkembangan yang berhubungan dengan pola kurangnya perhatian, hiperaktif dan impulsif yang berkelanjutan.
ADHD pada orang dewasa awalnya dimulai pada masa kanak-kanak, kemudian bisa berlanjut hingga masa remaja dan dewasa.
Salah satu ciri khusus dari ADHD adalah kurangnya konsentrasi dan perhatian, namun ada juga ciri yang menunjukkan gejala hiperaktif-impulsif, kadang juga memiliki ciri ke duanya.
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji