Job Baru Para Ternak Mulyono: Buzzer Jokowi Siap Menekan Lawan Politik!

- Sabtu, 20 September 2025 | 22:35 WIB
Job Baru Para Ternak Mulyono: Buzzer Jokowi Siap Menekan Lawan Politik!




GELORA.ME - Deklarasi jokowi yang menyatakan dukungannya terhadap pasangan Prabowo–Gibran untuk dua periode ke depan bukan hanya soal politik formal. 


Di balik kata-kata itu tersimpan skenario luas yang memanfaatkan mesin politik modern: para “ternak Mulyono”, istilah untuk buzzer dan aktivis pro-jokowi, siap menjadi ujung tombak untuk mewujudkan ambisi jokowi.


Tugas para termul kini jelas: bekerja tanpa henti untuk memastikan cita-cita jokowi terwujud, mulai dari menguatkan narasi dukungan publik hingga menekan partai atau tokoh yang enggan mengikuti arahan. 


Mereka bukan hanya sekadar menyebarkan informasi positif tentang Prabowo–Gibran; mereka menjadi alat politik aktif, yang mampu memanipulasi opini publik, menekan lawan, dan mengamankan posisi strategis jokowi di panggung politik 2029.


Komentar-komentar di media sosial sudah mulai beredar dan menunjukkan bagaimana strategi ini mulai bekerja:


  • “Dukung Prabowo-Gibran dua periode! Semoga Indonesia semakin maju dan sejahtera,” tulis seorang netizen yang pro-dukung jokowi.


  • “Dua periode? Kok rasanya seperti Jokowi ingin tetap berkuasa melalui Gibran,” tulis netizen skeptis, menunjukkan kekhawatiran terhadap potensi dinasti politik.


  • “Relawan Jokowi seperti Bara JP dan Projo siap mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran dua periode,” k


Lebih dari itu, job baru ini adalah instrumen untuk menghadapi setiap ancaman politik. 


Partai yang menolak mendukung Prabowo–Gibran, atau bahkan sekadar bersikap netral, akan menjadi sasaran kritik, serangan opini, dan tekanan publik yang terstruktur melalui mesin termul.


 Dalam arena digital, tidak ada ruang bagi kebebasan penuh; setiap perlawanan terhadap skenario jokowi akan dipantau, dikalahkan, atau dilemahkan melalui manuver opini publik yang sistematis.


Para termul juga berperan menjaga loyalitas politik di antara aktor utama. 


Prabowo, Gibran, dan para ketua partai yang hendak bermanuver harus menghadapi kenyataan bahwa dukungan publik yang dikondisikan buzzer bisa memengaruhi legitimasi politik mereka. 


Dengan kata lain, jokowi menyiapkan “pengawal digital” yang efektif: bukan hanya untuk mempromosikan Prabowo–Gibran, tetapi juga menekan lawan dan memanipulasi medan politik sesuai rencana.


Dengan strategi ini, deklarasi dukungan jokowi terhadap Prabowo–Gibran menjadi lebih dari sekadar ucapan. 


Ia adalah awal dari operasi politik terstruktur, di mana mesin termul menjadi instrumen pengawasan, tekanan, dan propaganda. 


Job baru para ternak Mulyono ini memperlihatkan bagaimana kekuatan digital dan politik bisa dipadukan untuk memastikan ambisi politik berjalan mulus, sekaligus menyingkirkan pihak-pihak yang menolak mengikuti skenario jokowi.


Komentar masyarakat yang beredar di media sosial menegaskan dinamika ini: sebagian mendukung dan siap mengawal, sebagian skeptis menyoroti potensi dinasti politik dan manipulasi opini. 


Sementara itu, tekanan terhadap partai-partai yang tidak mendukung mulai terasa, memperlihatkan bagaimana mesin politik digital dapat mengubah peta kekuatan politik sebelum tahun 2029.


Dengan kata lain, job baru para ternak Mulyono bukan sekadar istilah—ia adalah realitas politik kontemporer, di mana buzzer dan relawan digital menjadi alat strategis untuk memastikan ambisi jokowi tercapai, mengamankan Prabowo-Gibran, dan menekan siapa pun yang menentang.



Sumber: FusilatNews

Komentar