GELORA.ME -Kusnadi, staf Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, tak kunjung menghadiri panggilan tim penyidik KPK, terkait dugaan suap yang melibatkan buronan Harun Masiku (HM), mantan Caleg PDIP.
Tim Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan, hari ini, Kamis (13/6), tim penyidik memanggil Kusnadi untuk hadir di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.
"Tapi sampai siang ini saksi belum juga hadir," kata Budi, kepada wartawan, Kamis siang (13/6).
Dalam upaya mencari dan menangkap Harun, tim penyidik telah memeriksa sejumlah saksi, yakni mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, Simeon Petrus selaku Tim Advokasi Pemilu PDIP, menantu Simeon bernama Hugo Ganda (mahasiswa), dan mahasiswa lain kerabat saksi Hugo, Melita De Grave, serta Hasto Kristiyanto.
Saat memeriksa Hasto Kristiyanto, Senin (10/6), tim penyidik melakukan penggeledahan badan terhadap staf Hasto, Kusnadi.
Dari tangan Kusnadi tim penyidik mengamankan 2 unit handphone dan buku agenda milik Hasto. Bahkan tim penyidik juga menyita 1 unit handphone dan 2 kartu ATM milik Kusnadi.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
MK Putuskan Pasal Pencemaran Nama Baik di UU ITE Tak Berlaku untuk Lembaga Pemerintah
Perubahan UU ITE: MK Putuskan Penyebaran Hoaks Hanya Bisa Dipidana Jika Timbulkan Kerusuhan Fisik
Viral Gubernur Kaltim Sindir Dedi Mulyadi Gubernur Konten saat Rapat di DPR
Bobby Nasution: Ada Ormas yang Jadi Cikal Bakal Premanisme