GELORA.ME - Kepengurusan DPD Partai NasDem Kabupaten Indramayu resmi berubah buntut pernyataan Husein Ibrahim yang menyebutkan diminta Rp 3,5 miliar agar untuk menjadi caleg DPR RI nomor urut 2.
Husein sebelumnya merupakan Ketua DPD Partai NasDem Indramayu. Selain menyebutkan adanya dugaan transaksi jual beli kursi, dia juga menyerukan agar para caleg dari Indramayu tidak datang dalam acara Kemah Restorasi Partai NasDem yang diadakan di Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Ketua DPW Partai NasDem Jabar Saan Mustopa mengatakan, sejak adanya pemboikotan itu pengurus Partai NasDem langsung mengadakan rapat dadakan dan memutuskan Husein Ibrahim dicopot dari jabatannya.
"DPW mengambil kesimpulan yang bersangkutan tidak bisa diberi kesempatan lagi untuk meneruskan posisinya sebagai ketua DPD. Maka yang bersangkutan saat itu kita ganti," kata Saan di Kantor DPD Partai NasDem Jabar, Kota Bandung pada Selasa (13/2023).
Artikel Terkait
Fakta Whoosh: Utang Rp2 Triliun Per Tahun & Kontroversi yang Masih Menghantui
Kata Prof. Rhenald Kasali Soal Whoosh: Soroti 11 Masalah & Desak KPK Jangan Diam!
Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh: PDIP Dukung KPK Usut Tuntas!
Najelaa Shihab Bongkar Isi Grup WA Eksklusif Nadiem: Mas Menteri Core Team