"Mereka dipilih oleh rakyat yang bukan warga PDIP," tegasnya.
Ia pun kemudian menyamakan situasi tersebut seperti yang pernah terjadi pada Presiden Indonesia pada tahun 2014 silam.
Ketika itu Megawati menyebut Jokowi sebagai petugas partai. Hal itu ia tegaskan tidak pantas untuk dibayangkan.
"Presiden Indonesia disejajarkan dengan ketua umum partai politik saja tidak pantas apalagi petugas partai" tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, Megawati menunjuk Ganjar sebagai capres dari PDIP. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam rapat DPP PDIP ke-140 di Istana Batu Tulis, Bogor pada Jumat 21 April 2023.
"Menetapkan saudara Ganjar Pranowo sekarang Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari PDIP," ujar Megawati.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun
KPK Geledah 3 Lokasi & Amankan Dokumen Kasus Suap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya
Dokter Tifa Kritik Gelar Perkara Ijazah Jokowi: Hanya Ditunjukkan 10 Menit, Tidak Boleh Disentuh
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun