Saham Blue Chip Proyeksi Andalan Pasar Menjelang Akhir Tahun 2025
Kinerja saham blue chip di Bursa Efek Indonesia menunjukkan tren positif yang impresif dalam dua pekan terakhir. Sektor consumer dan perbankan menjadi penggerak utama dengan kenaikan signifikan yang menarik perhatian investor.
LQ45 Ungguli IHSG dengan Kenaikan 8 Persen
Data pasar periode 16 Oktober hingga 3 November 2025 mencatat indeks LQ45 menguat 8 persen, jauh melampaui kinerja IHSG yang hanya naik 2 persen. Saham-saham kapitalisasi besar seperti BBCA, BMRI, TLKM, dan UNVR tercatat sebagai kontributor utama penguatan indeks ini.
Faktor Pendukung Penguatan Saham Blue Chip
Analis menilai kenaikan harga saham blue chip masih berada di tahap awal dengan dukungan beberapa faktor kunci:
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya