“Saya menerima ratusan ancaman pembunuhan setiap hari, nomor telepon saya dibocorkan, dan keluarga saya merasa dalam bahaya,” tulis Hadid.
Sikapnya yang blak-blakan menyebabkan gelombang ancaman yang mengakhiri kariernya, termasuk Dior yang menggantinya dengan model Israel.
Keputusan untuk menggantikan Bella Hadid dengan model Israel Mai Tager menyoroti dukungan Dior terhadap Israel, sebuah sikap yang konsisten dengan dukungan terbuka Perancis terhadap negara tersebut.
Sebuah surat kabar lokal Israel memuji perubahan baru tersebut. “Meskipun banyak perusahaan di seluruh dunia menahan diri untuk tidak mendukung Israel secara terbuka, merek internasional Dior telah memilih model Israel May Tager untuk memimpin kampanye mereka, peran yang sebelumnya dipegang oleh Bella Hadid, yang telah lama menjadi pendukung perjuangan Palestina dan kritikus vokal terhadap Israel. Israel,” katanya.
Sementara itu, pengguna media sosial mengecam Dior atas tindakan tersebut. "Dior menjadikan pelaku pemerkosaan Johnny Depp sebagai wajah merek mereka. Supaya semua orang tahu. Perusahaan penuh dengan setan, saya harap Bella baik-baik saja," tulis salah satu kritikus di X, yang sebelumnya dikenal sebagai X.
"Fakta bahwa Dior masih memberikan platform kepada pemukul istri Johnny Depp meskipun semua yang terjadi menunjukkan segalanya tentang merek itu," kata pengguna lain. "Benar-benar keji dan tidak profesional jika menargetkan Bella padahal dia sudah vokal tentang Palestina sejak awal."
Sumber: tempo
Artikel Terkait
Ammar Zoni dan Dokter Kamelia Batal Nikah, Ini Alasan di Balik Rencana Pernikahan 2026 yang Pupus
Gugatan Cerai Raisa Resmi! Sidang Perdana Vs Hamish Daud Digelar 3 November 2025, Ini Janji Nikah yang Kini Disorot
Raisa & Hamish Daud Bercerai? Fakta Restu Ibunda & Sosok Lain yang Dijodohkan
Anugerah Dangdut Indonesia 2025: Rhoma Irama dan Ayu Ting Ting Bakal Duet Misterius!