GELORA.ME - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan menyerang guru kontrak di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Akibat peristiwa itu, enam tenaga pendidik dilaporkan tewas diduga dibunuh KKB.
Kapolres Yahukimo, AKBP Heru Hidayanto mengakui adanya laporan kasus tersebut.
Kasus itu masih akan diselidiki pihak kepolisian bersama TNI dan Pemerintah Daerah Kabupaten Yahukimo.
"Apalagi di wilayah itu tidak ada pos polisi," kata AKBP Heru Hidayanto kepada wartawan, Sabtu (22/3).
Heru mengungkap dirinya menerima laporan sementara bahwa tenaga guru kontrak yang menjadi korban itu diserang saat berada di rumah.
Peristiwa nahas itu terjadi pada Jumat (21/3) sekitar pukul 16.00 WIT, ketika KKB melintas dan menyerang, lalu membunuh seorang guru.
Kemudian, KKB masuk ke dalam rumah dan kembali menyerang serta membakar rumah hingga dilaporkan enam orang guru kontrak meninggal.
"Belum dapat dipastikan KKB dari kelompok mana yang melakukan penyerangan dan identitas korban karena kami masih terus berkoordinasi dengan Pemda Yahukimo untuk pengecekan dan langkah yang akan dilakukan," ujar AKBP Heru Hidayanto.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
15 WNA China Ditangkap Usai Serang 4 Anggota TNI di Ketapang: Kronologi Lengkap
Insiden Ketapang: Kronologi Lengkap Penyerangan WN China ke Anggota TNI & Penanganan Imigrasi
15 WN China Diperiksa Imigrasi Ketapang Usai Serangan ke Prajurit TNI di Tambang Emas
PT SRM Bantah WNA China Serang TNI di Ketapang: Klarifikasi Lengkap & Fakta Insiden Tambang