"Saksi ini curiga, air di kamar mandi rumahnya keruh dan berbusa serta menimbulkan aroma tak sedap," kata Bambang.
Saksi lalu berinisiatif mengecek toren rumahnya. Saat dibuka ia menemukan ada benda asing, yang awalnya ia kira sebagai bantal, dalam torennya. Setelah dicek, rupanya itu adalah mayat seorang pria.
Saat ditemukan, jasad laki-laki itu sudah dalam keadaan busuk dan mengembang. Ia akhirnya berhasil dikenali berkat tato inisial nama, "Devoy," yang ada di bagian leher dan tato di punggungnya.
Sumber: kumparan
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Siak: Motif Gara-Gara Hotspot Dimatikan Mengejutkan
Siswi SMA Pesisir Selatan Melahirkan di Kelas, Terungkap Dihamili Paman Sendiri
Wakil Bupati Pidie Jaya Minta Maaf, Pukul Kepala Dapur SPPG hingga Dilaporkan BGN
Kasus Kekerasan Seksual Siswi SMK di Bone: Guru & Siswa Jadi Pelaku, Modus Silat