Pria berusia 56 tahun itu telah melakukan aksi bejatnya hingga empat kali terhadap korban berinisial SS (15) sejak Maret 2023 dan terakhir hari Jumat (10/5/2024).
Wakasatreskrim Polestabes Semarang, Kompol Aris Munandar menjelaskan kasus tersebut terungkap bermula dari adanya laporan orang tua korban.
Awalnya ada saksi yang melihat pelaku dan korban terlihat saling dekat.
Korban lalu mengaku setelah didesak oleh orangtuanya.
"Orang tua korban melaporkan atas perlakuannya yang dilakukan tersangka terhadap anaknya saat main di warung Mie Ayam pelaku tak jauh dari warung ayam penyet milik korban," ujarnya saat rilis kasus di Mapolrestabes Semarang, Senin (13/5/2024).
Dirinya juga mengaku tersangka Sholikin mencoba merayu korban untuk melakukan perbuatan bejat itu dihadapan adiknya yang turut main di warung Mie Ayam pelaku.
"Ketika korban hendak pulang, pelaku merayu korban dengan mengajak ke hotel lagi serta meraba kemaluan korban," paparnya.
Sementara itu, Kanit PPA Polrestabes Semarang AKP Agus Tri menambahkan saat ini korban tengah mendapat pendampingan dari Pelayanan Perempuan dan Anak.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Siak: Motif Gara-Gara Hotspot Dimatikan Mengejutkan
Siswi SMA Pesisir Selatan Melahirkan di Kelas, Terungkap Dihamili Paman Sendiri
Wakil Bupati Pidie Jaya Minta Maaf, Pukul Kepala Dapur SPPG hingga Dilaporkan BGN
Kasus Kekerasan Seksual Siswi SMK di Bone: Guru & Siswa Jadi Pelaku, Modus Silat